DETAIL BERITA

Tilamuta, MediaCenter – Penjabat Bupati Boalemo Sherman Moridu mengungkapkan, kualitas data sensus pertanian di tahun 2023 ini, sangatlah bergantung kepada para petugas sensus dalam melaksanakan tugasnya dilapangan.

Hal ini disampaikannya ketika membuka Apel Siaga Petugas Sensus Pertanian tahun 2023, yang turut dihadiri Unsur Forkopimda Boalemo, Kepala BPS Provinsi Gorontalo, Pj. Sekda Boalemo serta para Pimpinan Perangkat Daerah di Lingkungan Pemkab Boalemo, Rabu (31/5/2023), di halaman Kantor BPS Boalemo.

“Sebelum melakukan pendataan di lapangan, nanti tolong dibaca kembali konsep definisi pertanyaan-pertanyaan yang muncul dikuesioner, data yang bapak ibu kumpulkan akan menentukan kualitas data dasar pengambilan kebijakan di Boalemo nantinya, khususnya di sektor pertanian,” kata Pj. Bupati.

Pj. Bupati Sherman Moridu menjelaskan, Sensus pertanian merupakan kegiatan akbar yang dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik setiap sepuluh tahun sekali, yaitu pada tahun yang berakhiran angka tiga.

“Sensus pertanian tahun 2023 adalah pendataan yang dilakukan kepada seluruh pelaku usaha di sektor pertanian, baik dalam entitas perusahaan, kelompok maupun rumah tangga pertanian, yang mengakomodasi berbagai variabel data pertanian yang berkembang sangat dinamis,” ungkap Pj. Bupati Sherman Moridu.

Untuk itu Pj. Bupati Sherman Moridu memita kepada petugas sensus yang berasal dari tujuh kecamatan, agar kiranya dapat memberikan penjelasan kepada responden mengenai pentingnya data sensus pertanian tahun 2023 ini.

“Perhatikan jadwal pendataan yang akan dilaksanakan selama dua bulan, yakni dari tanggal 1 Juni sampai dengan tanggal 31 Juli 2023. Susun strategi dimasing-masing tim agar jagan sampai ada pelaku usaha pertanian yang terlewat dari pendataan,” tutur Pj. Bupati Sherman Moridu. (HLapasau)